Saturday, June 17, 2017

Midnight Diner



-->
Kalau yang suka nonton dorama di chanel Waku Waku Japan mungkin pernah nonton dorama Midnight Diner  ini tapi yang aku review disini versi layar lebar atau filmnya. Garis besar ceritanya sih mirip dengan doramanya, berkisah tentang pemilik kedai makanan yang baru buka setelah tengah malam sampai pagi hari. Yang main sebagai master-nya masih sama. Tapi ceritanya dibuat lebih panjangnya aja. Kalau dorama kan pendek-pendek. 

           Cerita Midnight Diner ringan tapi menyenangkan dan ngeliat makanannya itu lho.  Buat pecinta makanan Jepang pasti bakal ngiler banget. Uniknya lagi yang ditampilin disini sering makanan Jepang yang enggak umum atau ada beberapa variasi  khas kuliner lokal dari sejumlah wilayah di Jepang. Kalau di dorama, di akhir setiap episode sudah dikasih tahu cara buatnya, tapi karena ini film jadinya enggak ada.

            Midnight Diner ini juga diputar di Netflix Amrik dan jadi salah satu serial favorit. Terus dibuat juga versi drama Korea-nya. Jadi hati-hati kalau nyari, kadang suka tertukar dengan versi Korea-nya. Aku sendiri belum nonton yang versi Korea, tapi melihat setting dan gambar-gambarnya, kemungkinan ini ceritanya sama.

         Di film versi layar lebar ini dikisahkan gimana sang Master (Kaoro Kobayashi)  tiba-tiba menemukan sebuah guci yang diletakan di pojok kedainya. Setelah dilihat ternyata itu isinya abu hasil kremasi.  Penemuan ini jelas bikin heboh pengunjung dan mulai menebak-nebak siapa diantara para pelanggan yang datang ke kedai ini yang memungkinkan jadi si pemilik guci ini.

        Selain ada misteri guci abu,muncul  satu cewek bernama Michiru (Mikako Tabe)  yang tiba-tiba aja memesan makan terus lari karena enggak mau bayar. Belakang ketahuan si cewek ini homeless dan butuh pekerjaan. Dia menyesal dan sebagai gantinya dia bersedia bekerja membantu di kedai. Kebetulan sang master tangannya juga sedang sakit, sehingga butuh bantuan.

         Dan ada beberapa lagi kisah yang dialami oleh para pengunjung di kedai ini. Pastinya setiap masalah selalu dibahas lewat diskusi sambil menikmati menu-menu ajaib dan nikmat buat sang master.  Bikin ngiler banget!

No comments:

Post a Comment